Rabu, 10 April 2013

Pesebaran Sumber Daya Alam di Indonesia

Pesebaran Sumber Daya Alam di Indonesia,
Maret, 2013
sumber : belajar.kemdiknas.go.id › ...

Persebaran sumberdaya alam di muka bumi tidaklah merata, baik jumlah maupun kualitasnya, seperti sumberdaya alam yang dapat diperbaharui, yang meliputi sektor pertanian, sektor perkebunan dan sektor kehutanan.
  1. Sektor pertanian berupa sawah di wilayah Indonesia banyak diusahakan di : P. Jawa, Sumatera, Bali, Lombok, Sulawesi dan Kalimantan. Tidak semua wilayah ini jenis tanamannya sama, karena terkait dengan kesuburan tanahnya sehingga jenis tanamannya berupa tanaman lahan kering berupa jagung, ubikayu, ubi jalar, kedelai dan tanaman holtikultur berupa bermacam-macam sayuran dan bermacam tanaman hias. Hasil produksi pertanian di Indonesia, sebagai sumberdaya alam yang dapat diperbahrui adalah : a). padi; b).jagung; c) ubi kayu; d). ubi jalar,e) sagu. e). kacang. f) sayuran. g) buah-buahan.
  2. Sektor perkebunan hasil dari sector perkebunan berupa karet; kelapa sawit; kopi dan lain- lain. Jenis tanaman ini banyak diusahakan di Jawa Barat, Jawa Timur; Kalimantan;; Bengkulu; Sulawesi, dan setiap wilayah memiliki kualitas dan jumlah yang berbeda.]
  3. Sektor kehutanan Indonesia memiliki hutan yang sangat luas, dan terdapat beberapa jenis hutan:
  1. Hutan berdasarkan jenis tumbuh- tumbuhan dibedakan menjadi :
    - Hutan Homogen, yaitu hutan yang terdiri dari satu jenis pohon sajah, misalnya hutan jati.
    - Hutan Heterogen, yaitu hutan yang terdiri dari berbagai jenis tumbuhan, misalnya hutan rimba.
  2. Hutan berdasarkan tujuan dan kegunaannya:
    - Hutan Produksi
    - Hutan Lindung
    - Hutan Rekreasi
    - Hutan Suaka Alam
  3. Hutan menurut ketinggian tempatnya:
    - Hutan Payau ( Hutan Pantai )
    - Hutan Rawa
    - Hutan di daratan rendah
    - Hutan Pegunungan
  4. Berdasarkan kelebatan pohon–pohon dan faktor iklim :
    - Hutan Hujan Tropis, yang berdaun lebat, hujan sepanjang tahun, memiliki pohon- pohon yang besar dan tinggi.
    - Hutan Musim atau Hutan Buatan, yaitu hutan sengaja dibuat dan dikelola oleh jawatan kehutanan.
  1. Sektor Peternakan.
    Peternakan yang dilakukan di Indonesia :
    - Peternakan hewan besar
    - Peternakan hewan sedang
    - Peternakan hewan unggas
  2. Sektor Perikanan
    Sumberdaya alam di sektor perikanan meliputi perikanan darat dan perikanan laut.
  3. Sumberdaya alam non Hayati/non nabati yang dapat diperbaharui : Tanah vulkanis, air,
    Sumber tenaga matahari, dan udara
    Sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui :
  • Bahan galian Minyak Bumi; Nikel; Batubara; Bauksit;, dan Timah  
  • Bahan galian yang lain :
    - Emas
    - Mangaan
    - Tembaga
    - Fospat
    - Garam
    - Intan
    - Pasir besi
    - Batu gamping dan lempung
    - Bahan galian lainnya yang diusahakan oleh perusahaan swasta seperti: kaolin, batu granit, mamer,belerang.
    - Sumber Tenaga dan Energi
    1. Energi Mekanik
    2. Energi panas bumi. 

    Pengelolaan Sumber Daya Alam


    Tanaman Ketela di daerah tegalan
    Sumber:
    http://www.balipost.co.id


    Pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya alam apabila baik yang dapat diperbaharui maupun yang tidak dapat diperbaharui harus dilakukan dengan optimal dan efisien. Oleh karena itu keberadaannya senantiasa merupakan tanggung jawab kita sebagai manusia.
    Pengolahan dan pemanpaatan SDA di Indonesia meliputi bidang pertanian, kehutan, perkebunan, perikanan dan pertambangan.
    Indonesia merupakan negara agraris, karena penduduk Indonesia sebagian besar tinggal di desa bermata pencaharian sebagai petani dan didukung oleh kesuburan tanahnya cukup bagus.
    Kegiatan pertanian di Indonesia dibagi menjadi: pertanian rakyat dan pertanian perkebunan, peternakan dan perikanan.
    1. Pertanian Rakyat adalah pertanian yang dikelola oleh masyarakat dengan lahan yang sempit dan hasilnya sedikit. Jenis lahan yang tanamannya berupa tanaman pangan, seperti bersawah, berladang, bertegal dan berladang serta tanaman pekarangan.
      Yang termasuk jenis tanaman pangan adalah padi, jagung, kedelai, sagu.
    2. Pertanian Perkebunan adalah kegiatan pertanian yang mengutamakan pertanian perdagangan dan dikelola oleh perorangan dan suatu lembaga dengan menggunakan modal besar serta lahan yang cukup luas, dan jenis tanaman perkebunan adalah karet, kelapa, teh, tebu dan kelapa sawit.
    3. Kegiatan perikanan adalah suatu kegiatan membudidayakan ikan baik perikanan darat maupun perikanan laut, yaitu berupa memelihara, menabur benih, menangkap ikan dan untuk mengembangkannya di Indonesia sangat cocok dan memiliki lahan yang luas.
    4. Peternakan adalah suatu kegiatan penduduk yaitu memelihara dan mengembang-biakan hewan untuk memenuhi kebutuhan serta kesejahteraan penduduk.. Peternakan di Indonesia dikelompokan menjadi peternakan hewan besar, peternakan hewan kecil dan pertenakan hewan unggas. 

    Faktor faktor yang mendukung untuk mengembangkan peternakan sebagai berikut:

           Peternakan Besar
    1. meningkatnya kebutuhan akan protein penduduk
    2. meningkatnya kegiatan industri ternak
    3. keadaan iklim yang cocok
    4. terbukanya peluang eksfor ternak
    5. tersedianya bahan makanan ternak yang cukup
    6. daerah padang rumpu yang luas
    Pertambangan.
    Pertambangan
    Sumber: http://news.bbc.co.uk
    Pertambangan adalah kegiatan yang meliputi persiapan dan pengambilan untuk diolah dari tambang berupa benda padat, gas, dan cair. Usaha pertambangan meliputi :
    1. Eksplorasi yaitu penyelidikan tempat yang mengandung barang tambang beserta jumlah dan mutunya.
    2. Eksploitasi yaitu penggalian dan pengolahan.
    Penggolongan tambang menurut PP No.27 tahun 1980 dibagi menjadi tiga golongan :
    1. Golongan A.(strategis) bahan tambang yang mempunyai nilai strategis untuk pertahanan keamanan dalam perekonomian negara, jenisnya antara lain minyak bumi, gas , batu bara, nikel, timah dan aspal.
    2. Golongan B (vital) bahan tambang penting untuk memenuhi hajat hidup orang banyak. Jenisnya bahan tambang emas, perak, tembaga bauksit dan pasir besi.
    3. Golongan C (bahan galian) yaitu bahan tambang yang mempunyai sifat tidak memerlukan memerlukan pasar internasional. Jenisnya adalah, pasir, tanah liat batu kapur,, pasir dan pasir kuarsa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar